alat ukur besi putar

ALAT UKUR BESI PUTAR

       I.            PrinsipKerja
a.       Cara tolak menolak : sepasang besi lunak ditempatkan di dalam kumparan tetap, besi pertama dikenal sebagai besi tetap besi kedua besi bergerak. Bila arus I  yang akan diukur dialirkan melalui kumparan tetap, maka kumparan tersebut menghasilkan medan magnit yang berbanding lurus dengan besar arus dan mempunyai arah sejajar dengan sumbu pergerakan. Kedua besi dimagnitiser dengan arah magnitisasi yang sama. Maka terdapat kutub-kutub yang sama akan lebih berdekatan bila dibandingkan dengan kutub yang berlawanan. Akibatnya mereka saling tolak menolak dengan daya berbanding lurus, kuadrat dari arus dan memberikan sumbu pergerakan suatu rotasi, demikian menghasilkan momen gerak.
b.      Kombinasi antara atraksi dan tolak-menolak  : kedua besi ditempatkan pada jarak tertentu . Bila sudut putarnya kecil, maka akan bekerja seperti cara tolak-menolak, akan tetapi bila sudut putarnya lebih besar maka masing-masing besi bekerja agak lain. Dalam keadaan ini maka gaya tarik-menarik mulai akan berpengaruh disebabkan kutub yang berlawanan arahnya sehingga pengurangan gaya tolak-menolak. Momen geraknya berbanding lurus dengan persamaan
I2= Im2 sin2(2 ft)
Momen gerak dari alat ukur besi putar dinyatakan :
TD = k( )Im2      k=konstan

    II.            Komponen dan fungsinya
 








                                                                                  
a.   Kumparan : gulungan kawat berisolatoruntuk dialiri arus listrik.
b.  Sumbu jarum penunjuk : sebagai penyangga dari jarum penunjuk.
c.   Jarum penunjuk : sebagai penunjuk arah arus yang mengalirk melalui kumpuran.
d.  Sepasang besi lunak
-          Besi tetap
-          Besi putar : agar bebas bergerak melalui suatu sumbu.

 III.            Kelebihan dan kekuangan.
·     Kelebihan :
-          Sederhana
-          Kuat dalam kontruksi
-          Murah
-          Sebagai alat pengukur, yang mempunyai sudut yang sangt besar.
·     Kekurangan :
-          Pemakaian daya yang cukup besar.
-          Mudah dipengaruhi oleh medan magnet luar
-          Adanya pengaruh histeresis.
-          Untuk pengukuran kuat arus yang kecil diperlukan lilitan yang banyak, akibatnya nilai tahanannya bertambah besar.
 IV.            Penggunaan
-          Dalam prinsipnya alat ukur besi putar dapat digunakan untuk arus bolak-balik maupun searah sesuai denga alat ukur thermokopel. Akan tetapi untuk penggunaan arus searah, kesalahan-kesalahan akan terjadi yang disebabkan karena kondisi-kondisi magnitisasi dari besi akan berbeda. Disebabkan oleh aanya pengaruh kerugian histerisa dari besi. Sehingga tidak digunakan pada arus searah.
    V.            Aplikasi
Sebagai alat ukur untuk ampermeter, voltmeter, trafo tegangan, trafo arus, dan multimeter.

Referensi:

Sapi’i. Sujana. Pengukuran & Aalat Ukur Listrik.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

internet & web